Selasa, 03 Juni 2025

Kenangan Tanpa Rencana

Karya : Gutamining Saida
Selasa pagi, suasana di ruang guru SMPN 3 Cepu masih seperti biasa. Tidak ada yang tampak berbeda. Obrolan ringan, tumpukan berkas, dan kesibukan masing-masing guru menjadi pemandangan harian yang akrab. Sampai akhirnya, kabar mengejutkan datang dari pimpinan sekolah yaitu bapak Kepala Sekolah menyampaikan bahwa besok, Rabu tanggal 4 Juni 2025 akan diadakan acara pelepasan siswa kelas IX.

Semua yang mendengar sontak terdiam membisu tanpa kata - kata. Beberapa saling pandang, sebagian tidak percaya, dan lainnya bertanya-tanya dalam hati, Apakah ini sungguhan? Apakah tidak ada salah informasi?

Bagaimana mungkin acara sebesar pelepasan siswa kelas IX bisa dilakukan hanya dalam waktu persiapan satu hari?

Namun, satu hal yang segera menyatukan pikiran kami adalah keyakinan bahwa tidak ada yang tidak mungkin jika Allah Subhanahu Wata'alla menghendaki. Maka dalam hitungan jam, seluruh warga sekolah meliputi guru, karyawan, OSIS, hingga petugas kebersihan bahu membahu menyusun skenario acara mendadak ini. Kami semua menyadari bahwa meskipun tanpa perencanaan panjang, tujuan acara ini sangat mulia adalah memberi kenangan manis bagi siswa kelas IX sebelum mereka benar-benar meninggalkan bangku SMP.

Pihak orang tua atau wali murid menjadi penggerak utama yang mendorong realisasi acara ini. Mereka menyampaikan keinginan besar agar anak-anak mereka bisa merasakan momen pelepasan, meski sederhana. Tanpa panggung megah atau hiasan mewah, yang penting adalah maknanya  sebuah penghormatan, perpisahan yang hangat, dan kenangan yang akan dibawa anak-anak ke jenjang pendidikan berikutnya.

Siang ruang guru berubah menjadi pusat komando. Kertas agenda dibuat, pembawa acara ditentukan, susunan acara disusun dalam waktu kilat. Bahkan beberapa guru terlihat sibuk menyiapkan banyak hal yang sudah disiapkan oleh wali murid. OSIS pun ikut ada yang menata kursi, merapikan tempat dan bahkan membuat hiasan dari  bernuansa tempo dulu. 

Semangat itu menjalar ke seluruh sudut sekolah. Keajaiban kecil pun terjadi satu per satu kebutuhan acara seperti seragam bapak ibu guru, karyawan, siswa kelas IX banner sederhana, hiasan. Tidak ada permintaan yang dipaksakan, semua bergerak atas dasar kepedulian dan cinta.

Rabu pagi, sehabis subuh hujan turun deras. Grup whatshap SMPN 3 Cepu selepas subuh sudah heboh dengan adanya instruksi perubahan seragam bagi bapak ibu guru dan karyawan. Sejak semalam pakaian sudah disiapkan harus mencari pakaian seragam Samin terbaru. 

Di lapangan sekolah, senyum dan haru bercampur menjadi satu. Para siswa kelas IX datang dengan pakaian seragam samin rapi, wajah sumringah, dan hati penuh rasa penasaran. Mereka tidak menyangka bahwa dalam waktu singkat, sekolah mereka bisa menyulap keterbatasan menjadi momen yang begitu istimewa.

Acara dibuka dengan lantunan doa, shalawat nariyah, menyanyikan lagu Indonesia Raya lalu dilanjut sambutan sambutan, salah satu sambutan singkat dari kepala sekolah. Dalam sambutannya, beliau mengakui bahwa acara ini sangat mendadak, tetapi beliau juga menyampaikan apresiasi yang dalam kepada khususnya wali murid, seluruh guru, karyawan yang telah berjuang demi anak-anak.

Tak ada panggung mewah, yang ada hanya kebersamaan. Tak ada tarian atau paduan suara profesional, hanya ada penampilan siswa yang tulus dan menghibur bersama grup band. Salah satu momen paling mengharukan adalah saat perwakilan siswa menyampaikan pesan dan kesan selama belajar di SMPN 3 Cepu. Suara bergetar, mata berkaca-kaca, dan suasana penuh haru mengisi ruangan.

Hikmah dari peristiwa yang dapat dipelajari dari kisah pelepasan ini adalah :
Pertama, bahwa kerja sama, niat baik, dan rasa saling percaya dapat menembus batas waktu dan keterbatasan materi.

Kedua, bahwa setiap anak berhak mendapatkan momen spesial untuk menandai berakhirnya masa belajar mereka. Karena memori indah masa sekolah bukan hanya dibentuk oleh buku pelajaran, tetapi juga oleh pengalaman dan perayaan kebersamaan.

Ketiga, bahwa ketika hati-hati yang tulus berkumpul, Allah Subhanahu Wata'alla akan membuka jalan, memberikan kemudahan, dan menyempurnakan segala kekurangan.

Hari Rabu, menjadi saksi bahwa meski tanpa perencanaan jauh-jauh hari, pelepasan siswa kelas IX SMPN 3 Cepu tetap terlaksana dengan sukses dan penuh makna.
Cepu, 4 Juni 2025 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar