Jumat, 24 Maret 2023

CARA MENGATASI WRITER'S BLOK


Mengatasi “Writer Block”

 

Hari/Tanggal       : Senin, 23 Januari 2023

Angkatan             : 28

Tema                    : Mengatasi “Writer Block”

Narasumber         : Ditta Widya Utami, S.Pd.Gr.

Moderator            : Rallyanti, S.SOS, M. Pd

 

Malam ini pertemuan yang ke-7 dari 30 pertemuan. Tema malam ini yaitu bagaimana mengatasi writer block. Sebagai moderator yaitu ibu Rallyanti, S.SOS, M. Pd.  Narasumber malam ini yaitu ibu Ditta Widya Utami, S.Pd.Gr.

 

Profil Narasumber malam ini.

Ditta Widya Utami, S.Pd.Gr. adalah salah satu guru IPA di SMPN 1 Cipeundeuy, Subang, Jawa Barat. Menikah dengan Muhammad Kholil, S.Pd.I. dan telah dikaruniai seorang anak laki-laki bernama Muhammad Fatih Musyfiq. Selain aktif di MGMP, anak kedua dari pasangan Dastewi, S.Pd. dan Tia Makmur Setiana, S.Pd. ini juga aktif di bidang literasi. 

WB (Writer Block) adalah kondisi dimana kita mengalami kebuntuan menulis. Tak lagi produktif atau berkurang kemampuan menulisnya. Hal ini bisa terjadi dengan disadari atau pun tidak. Istilah writer's block sebenarnya sudah ada sejak tahun 1940an. Diperkenalkan pertama kali oleh Edmund Bergler, seorang psikoanalis di Amerika.

Berkaca dari pengalaman, WB ini bisa terjadi berulang. Me-reinfeksi kita sebagai penulis. Itulah mengapa saya katakan WB ini sebagai "virus" yang sesekali bisa aktif bila kondisinya memungkinkan. Begitu pula dengan WB. Agar bisa terhindar atau segera terlepas dari WB, maka kita perlu mengenali penyebabnyaMencoba metode/topik baru dalam menulis sebenarnya bisa menjadi penyebab sekaligus obat untuk WB.

Penyebab (Writer Block) WB

Beberapa penyebab (Writer Block) WB adalah:

1.    Mencoba metode atau topik baru dalam menulis. Contoh orang yang biasa menulis cerpen kemudian menulis karya tulis ilmiah maka dia harus menyesuaikan tata cara ah lain yang ketat. Kondisi ini membuat kehilangan  kemampuan menulis.

2.    Stress. Seorang penulis dapat kehilnagan kemampuan menulisnya saat dia mengalami tekanan karena masalah pribadinya.

3.    Lelah fisik maupun mental. Aktivitas seharian yang padat membuat penulis kehilangan waktu terbaiknya sehingga tidak bisa menghasilkan tulisan.

4.    Terlalu perfeksionis. Sebetulnya tulisan yang buruk tapi selesai itu lebih baik dari pada tulisan bagus yang masih berupa draft atau bahkan berupa gagasan yang belum ditulis.

Cara mengatasi

Ada beberapa cara untuk mengatasi (Writer Block) WB yaitu:

1.  Mencoba hal baru dalam menulis. Aktivitas berbeda dari biasanya mungkin akan meningkatkan mood sehingga ide untuk menulis akan muncul lagi.

2.   Membaca buku-buku ringan. Untuk memperkaya diksi atau kosa kata.

3.  Lakukan free writing yaitu menulis saja tanpa memikirkan teknis mekaniknya atau reaksi pembaca. Diskusi dengan teman juga bisa menjadi salah satu alternatif solusi.

Beberapa istilah penulis berdasaran grennya.

Novelis, cerpenis, jurnalis atau blogger, conten writer, technical writer dan yang terbaru dimasa digital ini adalah UX WRITER.


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar